JAKARTA, iNews.id - Untuk ukuran jumlah pemilih dalam pemilihan umum (pemilu), Indonesia termasuk yang terbesar. Belum lagi, Pemilu 2019 ini digelar serentak, pemilihan legislatif dan presiden, hanya dalam satu hari.
Itulah mengapa, lembaga kajian Australia, Lowy Institute, menyebut Pemilu 2019 Indonesia sebagai yang terumit dan paling menakjubkan di dunia. Jumlah pemilih di Indonesia yang mencapai 193 juta, merupakan yang terbesar di dunia. Jumlah ini bertambah sebanyak 2,4 juta orang dari pemilu 2014 lalu.
Pemungutan suara dilaksanakan di 809.500 tempat pemungutan suara (TPS). Setiap TPS akan melayani sekitar 200 hingga 300 orang pada saat hari pencoblosan. Pada pemilu 2014, jumlah TPS sekitar 500.000 dan setiap TPS melayani sekitar 400 pemilih.
Sedangkan jumlah total calon anggota legislatif yang bersaing sebanyak 245.000 orang yang memperebutkan sekitar 20.500 kursi yang ada di 34 provinsi dan sekitar 500 kabupaten/kota.
Pada hari yang sama, pemilu di Indonesia menjalankan lima pemilihan bersamaan yaitu pemilihan presiden dan wakil presiden, DPR, DPD, DPRD Provinsi serta DPRD kabupaten/kota.
Maka pada saat pemilu nanti, para pemilih akan mendapat lima surat suara berbeda dengan warna yang berbeda pula. Pada pemilu legislatif, sebanyak 575 orang anggota legislatif akan dipilih dari 16 partai peserta pemilu.
Sebanyak 40 persen pemilih berusia antara 17 hingga 35 tahun, dan ini menjadi rebutan para kontestan pemilu, atau sekitar 80 juta orang.