Pengembalian Lahan Milik Negara di Ibu Kota Baru Ditargetkan Tuntas Akhir 2019

Aditya Pratama
Menteri Perancanaan Pembangunan Nasional / Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro. (Foto: iNews.id)

JAKARTA, iNews.id - Menteri Perancanaan Pembangunan Nasional / Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro menargetkan pengembalian lahan untuk ibu kota baru di Kalimantan Timur (Kaltim) selesai sebelum akhir tahun 2019. Seperti diketahui, sebagian besar lahan miliki negara di lokasi ibu kota baru konsesinya dimiliki pihak swasta.

"Targetnya sebelum akhir tahun ini uddah beres semuanya sehingga perencanaan akan berjakan lancar," ujar Bambang di Gedung Lemhanas, Jakarta Pusat, Jumat (20/9/2019).

Bambang mengatakan, lahan negara yang saat ini digunakan untuk sektor industri di lokasi ibu kota bukan milik swasta. Dia menyebut, konsesi lahan pihak swasta dalam bentuk hutan taman industri.

"Jadi tanahnya bukan tanah milik swasta, tanah 100 persen milik negara dan negara bisa setiap saat mengambil konsesi itu untuk kepentingan nasional," katanya.

Bambang memastikan, pemerintah tidak akan terkena denda sepeser pun untuk pengembalian lahan ibu kota baru tersebut. Dia mengaku, pihak swasta telah mengetahui sejak awal jika konsesi mereka bisa diambil sewaktu-waktu.

"Itu bukan kejadian pertama itu sudah, kalau ditanyakan ke Kementerian Lingkungan Hidup dan Kebudayaan (LHK) itu sudah dilakukan di beberapa tempat," ucap Bambang.

Editor : Djibril Muhammad
Artikel Terkait
Nasional
1 tahun lalu

Jokowi Pindahkan Ibu Kota Jakarta ke Kaltim, Begini Perjalanan Pembangunan IKN

Bisnis
1 tahun lalu

Cerita Jokowi soal Pemindahan Ibu Kota Negara: Gagasan Bung Karno dan Pak Harto, Saya Eksekusi

Bisnis
1 tahun lalu

Pencetus Pemindahan Ibu Kota Andrinof Chaniago Beberkan Penyusunan Regulasi IKN Hanya 43 Hari 

Bisnis
1 tahun lalu

Jokowi Ungkap Alasan Pindahkan Ibu Kota ke IKN: Ingin Perputaran Ekonomi hingga Populasi di Jawa Sangat Besar

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal