Teks rekon atau cerita ulang mengisahkan mengenai tokoh, peristiwa, serta masalah yang dihadapinya. Lalu, cerita tokoh pada teks rekon terdapat unsur waktu, kejadian, dan kegiatan yang terjadi kepada tokoh atau pelaku.
Teks rekon memiliki cirinya tersendiri, termasuk ciri kebahasan:
1. Menggunakan referensi untuk menguatkan informasi yang disampaikan
2. Menggunakan kata kerja sifat dan kata kerja aksi
3. Memasukkan kata-kata yang menunjukkan waktu dan tempat dalam rangkaian peristiwa
4. Menciptakan kalimat sederhana yang menggambarkan satu situasi, peristiwa, atau aksi
5. Menggunakan konjungsi temporal untuk membuat urutan peristiwa terlihat lebih runtut dan terstruktur.
Berikut struktur teks rekon melansir dari Teks dalam Kajian Struktur dan Kebahasaan, karya Taufiq Rahman (2017):