Sedangkan biji arabika berbentuk lonjong dengan belahan tengah lebih melengkung. Pada umumnya, biji kopi arabika berbentuk hijau cerah, sementara robusta memiliki warna hijau pucat bersemu cokelat.
Namun, jika diperhatikan dengan teliti, kopi robusta dan arabika memiliki ciri fisik sebagai berikut :
Kopi arabika memiliki rendemen sebesar 18-20 persen persen dengan bentuk agak memanjang dan bidang cembungnya tidak terlalu tinggi, ujung bijinya lebih mengkilap. Namun, jika dikeringkan berlebihan akan terlihat retak atau bahkan pecah, celah tengah (center cut) pada bagian datar (perut) akan berlekuk.
Kemudian, pada ujung biji yang sudah diolah, kulit ari terkadang masih menempel di celah atau parit biji kopi
Sedangkan robusta memiliki rendemen 20-22 persen dengan bentuk biji kopi agak bulat, memiliki lengkungan biji lebih tebal dibandingkan dengan jenis arabika. Garis tengah (parit) dari atas ke bawah hampir rata, ujung biji yang sudah diolah, terkadang tidak terdapat kulit ari di lekukkan atau bagian parit.
Itulah beberapa perbedaan robusta dan arabika yang dapat diketahui oleh kita sebagai orang awam. Semoga membantu.