Percepat Pembangunan dan Investasi, Sail Teluk Cenderawasih 2023 Siap Digelar di Papua

Fitria Dwi Astuti
Puncak Sail Teluk Cenderawasih berlangsung pada 21-27 November 2023 di Biak Numfor, Papua. (Foto: dok iNews TV)

Menurutnya, dengan adanya STC Papua 2023 ini, maka dilakukan persiapan-persiapan perbaikan infrastruktur, ekosistem bisnis terbangun lebih baik, konektivitas jadi lebih baik, sumber daya kelautan dan pariwisata bisa dimanfaat demi kemakmuran masyarakat Papua.

Dorong Peluang Investasi dan Ekspor di Papua

Gelaran Sail Teluk Cenderawasih juga diisi dengan kegiatan bisnis forum investasi untuk menarik para calon investor yang dapat merangsang pembangunan daerah. 

“Ada explore terhadap peluang-peluang investasi yang kita miliki khususnya di Papua dan daerah-daerah lainnya, realisasi performa investasi yang ada di Papua dari periode 2018 hingga September 2023 ada sekitar Rp83,57 triliun. Sektor sektor yang menjadi primadona para investor mulai dari pertambangan, perkebunan, peternakan, pangan, industri makanan, listrik dan gas,” ucap Nurul.

Menurutnya dengan melihat sektor-sektor yang dimiliki Papua sangat besar, sehingga masih bisa dikelola lebih jauh karena Papua wilayah Indonesia timur memiliki harapan besar. Dengan adanya potensi-potensi yang besar tersebut masih ada ruang-ruang yang bisa untuk dikembangkan, sehingga target investasi yang bisa didapatkan di Papua bisa sangat besar jika Pemerintah bisa membangun konektivitas dan ekosistem yang baik. 

Dia menjelaskan bahwa STC Papua 2023 tidak hanya menjadi bagian dari mempromosikan berbagai potensi daerah, namun juga berdampak pada hadirnya sejumlah kebijakan program pembangunan masuk di daerah.

“Adanya program peningkatan jalan di Biak, pembangunan kampung nelayan maju di Samber, dan sejumlah infrastruktur serta program lainnya. Event STC menjadi salah satu bagian dari membuka peluang emas untuk mengejar percepatan pembangunan di Biak Numfor,” tuturnya.

Dia mengatakan, STC telah membuka peluang dan menjadi jembatan emas untuk mempromosikan Biak, kita harus lakukan komunikasi dan diplomasi untuk menggaet program bisa masuk ke Biak, dan apa yang dibuat saat ini untuk kemajuan Kabupaten Biak Numfor.

Sementara itu, masih dalam wawancara pada program Ruang iNews yang ditayangkan secara live di iNews beberapa waktu lalu, Bupati Biak Numfor Herry Ario Naap menekankan bahwa Biak Numfor merupakan pintu Indonesia di kawasan Pasifik.

“Tak hanya potensi pariwisata, Biak Numfor memiliki potensi maritim. Kami punya yellowfin tuna yang bernilai ekonomi tinggi, dalam Wilayah Pengelolaan Perikanan (WPP 717), Biak Numfor memiliki potensi tuna 1,1 juta ton per tahun. Ketika kita mampu mengekspor 600-800 ribu ton per tahun akan menghasilkan devisa bagi negara atau BNPB Rp17,5 triliun,” ucapnya.

Editor : Rizqa Leony Putri
Artikel Terkait
Bisnis
5 jam lalu

Ritel dan UMKM Bersanding, Aprindo Tegaskan Komitmen Tumbuh Bersama

Bisnis
1 hari lalu

27 Tahun Majukan Negeri, Bank Mandiri Jangkau 60.000 Penerima Manfaat

Bisnis
2 hari lalu

Kolaborasi Ritel dan Teknologi Warnai Pembukaan Road to Hari Ritel Nasional 2025

Bisnis
2 hari lalu

Bank Mandiri Perkuat Komitmen ESG lewat Kinerja Keberlanjutan yang Solid

Bisnis
3 hari lalu

Perkuat Ekosistem Kendaraan Listrik, PLN Resmikan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal