JAKARTA, iNews.id - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) di Gedung Penunjang KPK, Jakarta, Rabu (16/12/2020). Acara tersebut dihadiri Presiden Joko Widodo (Jokowi), sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju, dan kepala daerah secara virtual.
Namun acara tidak sepenuhnya berjalan lancar. Saat Ketua KPK, Firli Bahuri menyampaikan sambutannya terjadi gangguan teknis. Suara Firli mendadak menghilang saat memberikan sambutan.
“Bapak Ibu yang kami hormati, mohon maaf karena ada gangguan sistem. Mohon kesabarannya. Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih,” ucap pembawa acara.
Gangguan tersebut terjadi kurang lebih selama 11 menit. Setelah itu langsung dilanjutkan dengan sambutan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Di akhir sambutannya Jokowi sempat menyinggung soal gangguan teknis tersebut.
“Meskipun listrik di KPK padam, tapi pemberantasan korupsi tidak boleh padam,” tuturnya.
Dalam sambutannya, Jokowi menekankan profesionalitas aparat penegak hukum memiliki posisi sentral dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi termasuk KPK. Namun, dia mendorong pemberantasan korupsi diarahkan pada perbaikan tata kelola dan pencegahan.
“Namun orientasi dan mindset dalam pengawasan dan penegakan hukum harus diarahkan untuk perbaikan tata kelola dan pencegahan korupsi,” katanya.