TANGERANG, iNews.id – Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali menyindir politikus yang kerap menakut-nakuti masyarakat dengan sebutan politikus genderuwo. Hal itu diucapkan Jokowi saat menghadiri peringatan HUT ke-4 Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di ICE BSD, Tangerang, Minggu (11/11/2018) malam.
Pasangan Capres nomor urut 01 itu mengimbau kepada para pemuda untuk tidak takut terhadap politik genderuwo atau politikus yang kerap menyebarkan propaganda menakut-nakuti masyarakat.
“Bangsa lain saja takut pada anak muda kita. Loh kok justru ada dari dalam negeri menakuti anak-anak kita. Yang kita butuhkan adalah narasi, suasana, bukan politik genderuwo yang menebarkan ketakutan,” kata Jokowi di Tangerang Selatan, Minggu (11/11/2018).
Mantan Wali Kota Solo itu mendorong pemuda agar bekerja lebih keras untuk berinovasi dan melakukan lompatan perubahan positif untuk bangsa Indonesia. Jokowi kembali berpesan kepada kader PSI untuk tidak mudah termakan isu dari politikus genderuwo atau sontoloyo yang dianggap hanya menebar ketakutan.
“Dan anak muda yang tidak akan pernah takut. Saya ingat saat teroris di Sarinah, kita lantang suarakan kami tidak takut, maka kita tidak takut. Kita berikan ekosistem yang mendukung agar kreativitas dan inovasi dapat melambung tinggi agar mental kita maju,” tutur dia.
Presiden juga kembali mengingatkan, aset terbesar bangsa ini adalah persatuan persaudaraan dan kerukunan. Jokowi berharap, jangan sampai propaganda ketakutan menciptakan suasana ketidakpastian dan keraguan masyarakat.
“Kita harus ada dalam suasana penuh harapan, bukan ketakutan. Kita harus waspada yang didampingi keyakinan, bukan rendah diri. Yang diwaspadai adalah ada dari dalam negeri menakuti anak negeri sendiri, menakuti rakyat kita sendiri,” ujar Jokowi.