Pidato Bersejarah Prabowo di PBB: Dunia Harus Tolak Doktrin yang Kuat Bisa Berbuat Semaunya

Binti Mufarida
Presiden Prabowo Subianto saat berpidato di Sidang Majelis Umum ke-80 PBB di New York, AS, Selasa (23/9/2025). (Foto: BPMI Setpres)

Terkait perubahan iklim, Prabowo mengingatkan ancaman kenaikan permukaan laut di pesisir utara Jakarta yang mencapai 5 centimeter per tahun. “Kita tidak punya pilihan selain membangun tanggul laut raksasa (giant sea wall) sepanjang 480 kilometer. Kita harus mulai sekarang,” tegasnya. 

Dia juga menargetkan net zero emission sebelum 2060.

Pidato Prabowo juga menyoroti krisis kemanusiaan yang masih berlangsung di Gaza. Dia menggambarkan penderitaan jutaan warga sipil yang menghadapi kelaparan, trauma, dan kematian.

“Bisakah kita tetap diam? Apakah tidak ada jawaban atas jeritan mereka?” kata Prabowo. 

Dia menyerukan agar perdamaian, kemakmuran, dan kemajuan tidak menjadi hak istimewa segelintir negara, tetapi menjadi hak seluruh umat manusia.

Menutup pidatonya, Prabowo menegaskan dukungan penuh Indonesia pada solusi dua negara untuk Palestina dan Israel. 

Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait
Nasional
2 bulan lalu

Prabowo hingga Trump Bahas Krisis Timur Tengah, Komitmen Akhiri Perang di Gaza

Nasional
2 bulan lalu

Trump Puji Prabowo usai Sidang Umum PBB: Pidato yang Hebat!

Nasional
2 bulan lalu

Pidato Lengkap Presiden Prabowo di Sidang Umum PBB, Tekankan Persaudaraan di Tengah Perbedaan

Nasional
2 bulan lalu

Momen Prabowo Dapat 8 Kali Tepuk Tangan di PBB, Termasuk Standing Ovation

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal