PEKALONGAN, iNews.id - Nasib memilukan dialami Rafa, bocah 11 tahun asal Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah. Dia telah sebulan terbaring di rumah sakit dalam kondisi tidak sadarkan diri akibat gigitan ular berbisa.
Peristiwa memilukan itu terjadi pada 16 Juni 2025 lalu di rumah Rafa daerah Kecamatan Kajen. Saat itu, ular berbisa menggigit korban dalam kamarnya.
Setelah digigit, Rafa sempat dirawat di RSUD Kajen, namun pihak keluarga mengaku kecewa karena dokter diduga salah mendiagnosis jenis ular. Rumah sakit menyebut ular itu tidak berbisa, sehingga penanganan medis tidak maksimal.
Rafa kemudian dirujuk ke RS Islam Pekajangan sebelum akhirnya masuk ke RSUP Dr Kariadi Semarang pada 9 Juli 2025. Kini dia dirawat intensif di ruang PICU dengan alat bantu pernapasan.
"Saat ini pasien Rafa mendapat perawatan penuh tim dokter spesialis seperti dokter anak, saraf dan penyakit dalam," ujar Staf Humas RS dr Kariadi, Aditya Kandu Warendra, Jumat (18/7/2025).
Kepala Dinas Kesehatan Jawa Tengah Yunita Dyah Suminar menyebut kondisi Rafa lebih baik dibanding saat pertama masuk RS Kariadi. Saat itu, kadar ureum dan kreatinin yang tinggi mengindikasikan gangguan ginjal serius.