LAMPUNG, iNews.id - Pimpinan BAZNAS RI Bidang Transformasi Digital Nasional M. Nadratuzzaman Hosen menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana zakat, infak, dan sedekah (ZIS). Hal tersebut disampaikan dalam Rapat Kerja wilayah se-Provinsi Lampung dan Sumatra Selatan di Lampung, yang berlangsung pada 31 Juli hingga 1 Agustus 2024.
Prof Nadra mengatakan, BAZNAS Lampung dan Sumsel harus secara berkala melaporkan penghimpunan dan pendistribusian ZIS melalui aplikasi SIMBA.
“Selain itu, audit eksternal harus dilaksanakan sebagai bentuk tanggung jawab dan evaluasi kinerja BAZNAS. Langkah ini tidak hanya memperkuat kepercayaan masyarakat tetapi meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengelolaan zakat," katanya, Kamis (1/8/2024).
Pihaknya berharap agar pelatihan yang berlangsung selama tiga hari ini dapat bermanfaat besar bagi seluruh peserta.