Mendapat teguran itu, Pinangki kemudian meminta maaf. "Mohon maaf yang mulia terima kasih mengingatkan," kata Pinangki.
Dia menuturkan, saat memberikan keterangan di Berita Acara Pemeriksaan (BAP) tidak berkonsentrasi sehingga dia menyebut tidak tahu Djoko Tjandra terpidana saat bertemu pada 12 November 2019, padahal sebenarnya mengetahui.
"Saya ke Kuala Lumpur sebenarnya saya sudah tahu Djoko Tjandra terpidana yang mulia. Saya sudah tahu sejak Oktober 2019," tuturnya.