“Saksi mata kemudian melihat korban melompat dan jatuh di area depan lobi FISIP. Mahasiswa dan petugas keamanan kampus segera mengevakuasi korban dan membawanya ke rumah sakit,” katanya dikutip Minggu (19/10/2025).
Saat tiba di IGD RSUP, korban masih sadar namun mengalami kondisi memburuk akibat cedera dalam dan pendarahan hingga dinyatakan meninggal pukul 13.03 WITA. Kasus tersebut kini dalam pengusutan polisi terkait dugaan adanya bullying.
Universitas Udayana menyatakan duka dan berjanji menindak pelanggaran yang mencederai nilai kemanusiaan. Pihak rektorat menyampaikan ucapan belasungkawa resmi. Kampus membuka proses investigasi dan memberikan layanan konseling bagi civitas yang terdampak.
Rektor Universitas Udayana juga mengeluarkan pernyataan duka, menyebut almarhum sebagai sosok baik yang akan dikenang oleh civitas akademika.
“Semoga amal ibadahnya diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan,” tulis akun resmi @univ.udayana.