Polisi Periksa 5 Peserta Diksar Mahepel Unila terkait Tewasnya Pratama Mahasiswa FEB

Ira Widyanti
Lima peserta Diksar Mahepel Unila diperiksa Polda Lampung terkait kasus tewasnya Pratama. (Foto: iNews)

LAMPUNG, iNews.idPolda Lampung memeriksa lima peserta pendidikan dasar (Diksar) Mahasiswa Ekonomi Pecinta Lingkungan (Mahepel) Universitas Lampung (Unila). Mereka diperiksa terkait tewasnya Pratama Wijaya Kusuma, mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB).

Kelimanya diperiksa di ruang Subdit III Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Lampung. Mereka juga didampingi oleh kuasa hukum keluarga korban tewas Pratama Wijaya Kusuma.

Direktur Ditreskrimum Polda Lampung Kombes Pahala Simanjuntak mengatakan, pemeriksaan terhadap kelimanya dilakukan guna mencari petunjuk atas tewasnya Pratama.

"Benar, ada 5 orang mahasiswa yang merupakan peserta diksar tersebut. Mereka dipanggil untuk meminta keterangan terkait peristiwa tersebut," ujarnya, Kamis (5/6/2025).

Kuasa hukum kelima mahasiswa tersebut Icen Amsterly mengatakan, dalam pemeriksaan hari ini pihaknya juga akan menyerahkan sejumlah bukti tambahan.

"Kami mendampingi kelima adik-adik kita yang akan dimintai keterangan oleh penyidik Ditreskrimum. Mereka ini juga peserta diksar yang juga menerima perlakuan kekerasan," kata Icen Amsterly.

Icen menyebutkan, ada bukti tambahan yang turut diserahkan kepada penyidik yakni hasil pemeriksaan diagnosa tim dokter saat Pratama dirawat.

Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait
Nasional
5 bulan lalu

Mahasiswa Tewas Diduga akibat Diksar Maut, Ini Respons Dekan FEB Unila

Nasional
5 bulan lalu

Ibu Pratama Mahasiswa Unila yang Tewas usai Diksar Ungkap Anaknya sempat Diancam

Nasional
5 bulan lalu

Nyalakan Lilin, Mahasiswa Unila Tuntut Keadilan untuk Pratama yang Tewas saat Diksar

Buletin
2 bulan lalu

Dampak Gempa Dangkal Guncang Tanggamus, Sejumlah Rumah Rusak Kini Proses Rehabilitasi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal