Mereka menyadari adanya suara rintihan tangisan bayi saat pemancing ikan di pinggiran Sungai ikut merasa heran dengan suara tersebut.
"Kita lagi pada ngumpul di pos nih, ya namanya jaga malam kan. Terus, Pencari ikan sapu-sapu yang biasa ngejaring di kali mendengar suara macam kucing. Dia ragu, makanya manggil saya dan kawan-kawan," ujar Nasrul.
Sontak karena penasaran, Nasrul beserta teman-temannya menyadari asal suara rintihan tangis tersebut datang dari kantung plastik hitam yang bergerak-gerak. Ketika dia dan ketiga temannya memberanikan diri untuk membuka plastik tersebut, mereka terkejut karena isi di dalamnya seorang bayi yang menangis.
"Setelah dicek kurang lebih sama empat orang, ternyata seorang bayi. Langsung kita naikin ke atas," ujarnya.
Setelah dipastikan, Nasrul mengungkapkan bayi tersebut berjenis kelamin perempuan dan masih memiliki tali pusar. Dengan segera, Nasrul beserta warga lainnya membawa bayi bernasib nahas tersebut ke Puskesmas terdekat.
"Akhirnya kita bawa bayi itu ke Puskesmas Kecamatan Jatinegara untuk mendapat pertolongan pertama. Tapi dokter disana bilang sebaiknya dibawa ke Rumah Sakit besar saja. Akhirnya kita larikan ke Rumah sakit Polri, Kramat Jati," tutur Nasrul.
Menurut kesaksian Nasrul, tampak bayi perempuan tersebut memiliki luka di batang hidung bagian atas. Untuk itu, Nasrul meminta ke pihak RS Polri agar dibersihkan dan dicek kesehatan bayinya saja.