Menurut dia, FPI menanggapi santai dan tidak peduli peristiwa tersebut, termasuk melanjutkan proses hukum. Pasalnya kejadian itu seharusnya diproses hukum oleh aparat.
“Cuman kan susah, untuk membuktikan itu,” tuturnya.
Sebelumnya, aksi pembakaran poster Habib Rizieq dilakukan puluhan pemuda yang menamakan diri Front Pembela Bangsa Peduli Covid-19. Dari pantauan, sebelum membakar poster Habib Rizieq, massa berunjuk rasa menolak kehadiran pemimpin FPI itu di Kota Bandung dan Provinsi Jabar.