JAKARTA, iNews.id - Presiden Prabowo Subianto mengaku bangga dengan timnya di Kabinet Merah Putih saat menyampaikan pidato dalam Perayaan Natal Nasional 2024 di Indonesia Arena, kawasan GBK, Jakarta, Sabtu (28/12/2024) malam. Selama menjabat dua bulan lebih, dia menyebut pemerintahannya lumayan.
Presiden Prabowo awalnya mengungkapkan di awal-awal pemerintahan berjalan, tim yang membantunya waswas bekerja karena reputasinya galak. Dia menyebut, dirinya galak jika mereka tidak benar.
"Saya terus terang aja. Saya bangga dengan tim yang membantu saya. Di awal-awal, mereka was-was bekerja untuk Prabowo Subianto. Katanya orangnya galak, kalau enggak benar ya galak. Kalau mau ngerampok dari rakyat, ya galak."
Prabowo kemudian menyebut pemerintahannya lumayan sejauh ini meski tetap mendapat kritikan di sana sini.
"Tapi kita lumayan. Kita tadi berapa 2 bulan 8 hari, saya lihat lumayan. Ada di sana sini yang goreng-goreng ini dan itu ya sudahlah. Itu sudah biasa kita, ya kan ya. Rakyat mengerti siapa yang benar dan siapa yang ngarang, rakyat mengerti betul."
Prabowo sebelumnya juga mengungkapkan, dia dan seluruh yang tergabung dalam pemerintahan RI saat ini sunggung-sungguh bertekad untuk bekerja keras melayani rakyat.
"Saya betul-betul merasakan harapan dari seluruh rakyat Indonesia. Karena itu, saya bersama pembantu-pembantu saya, bersama menteri-menteri para menko, bersama petugas-petugas yang tergabung dalam Pemerintahan Republik Indonesia sekarang, kami sungguh-sungguh bertekad untuk bekerja keras untuk melayani rakyat Indonesia."
Dia menegaskan, pemerintahannya tidak pernah merasa ada hari libur bagi mereka karena merasakan rakyat Indonesia harus mempunyai pemimpin-pemimpin yang bekerja keras, berpikir keras dan ingin berbuat terbaik. Dia bertekad untuk memimpin pemerintah yang bersih dan menjaga kepentingan rakyat Indonesia.
"Tidak ada niat sedikit pun untuk kami mempersulit kehidupan rakyat Indonesia. Saya sungguh-sungguh bertekad bahwa sumpah yang saya ucapkan pada tanggal 20 Oktober di hadapan Majelis Permusyawaratan Rakyat, di hadapan seluruh rakyat Indonesia, dan yang lebih penting di hadapan Tuhan Yang Maha Kuasa untuk menjalankan undang-undang dasar dan menjalankan segala undang-undang dan peraturan Republik Indonesia dengan sebaik-baiknya."