Dia menuturkan, secara mengejutkan, muncil nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Elektabilitas Ganjar, kata dia, jika dibandingkan dengan survei Juli 2019 naik 4,5 persen.
"Dalam simulasi 7 nama, Ganjar mendapatkan kenaikan elektabilitas sangat signifikan dari 8,7 persen menjadi 13,2 persen. Dengan demikian nama Ganjar lebih unggul dibandingkan Anies. Sebagian pemilih Jokowi mulai mengarahkan pilihan ke Ganjar Pranowo," tuturnya.
Dia melanjutkan, di peringkat kelima, ada nama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan 8,2 persen, lalu Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa 5,8 persen.
Di peringkat ketujuh ada nama Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian. Mantan Kapolri itu memiliki elektabilitas sebesar 3 persen.
Survei Cyrus Network berlangsung pada 24 sampai 30 Januari 2020. Survei menggunakan 1.230 orang responden yang tersebar secara proporsional pada 123 desa/kelurahan terpilih di 34 provinsi dengan tingkat kepercayaan 95 persen dan margin of error 2.85 persen.
Prabowo sebelumnya juga unggul dalam survei Indo Barometer yang dilakukan pada 9-15 Januari 2020. Prabowo berada di urutan teratas sebagai kandidat capres 2024 dengan elektabilitas 22,5 persen. Ketua Umum Partai Gerindra ini dibuntuti Anies Baswedan (14,3 persen) dan Sandiaga Uno (8,1 persen).
Prabowo juga unggul dalam survei Median. Mantan Danjen Kopassus ini memiliki elektabilitas tertinggi (18,8 persen), disusul Anies Baswedan (15,8 persen), dan Sandiaga Uno (9,6 persen).