Dalam pernyataannya, Presiden Prabowo menyambut baik rencana penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) oleh Prancis dan Arab Saudi pada Juni mendatang, yang bertujuan untuk mendorong two-state solution atau solusi dua negara two-state solution, sebagai upaya mewujudkan perdamaian di kawasan Timur Tengah.
"Kami juga mendukung rencana Prancis dan Arab Saudi untuk menyelenggarakan KTT di bulan Juni mendatang guna mendorong penyelesaian two-state solution dan mewujudkan perdamaian di kawasan Timur Tengah," ujarnya.
Prabowo menegaskan, Indonesia tetap konsisten pada sikapnya untuk mendukung kemerdekaan Palestina sebagai syarat utama menuju perdamaian yang adil dan menyeluruh. Namun, dia juga menekankan pentingnya pengakuan terhadap hak Israel sebagai negara yang berdaulat dan aman.
"Indonesia memandang hanya penyelesaian two-state solution, kemerdekaan bagi bangsa Palestina merupakan satu-satunya jalan untuk mencapai perdamaian yang benar. Tapi di samping itu pun saya tegaskan bahwa kita juga harus mengakui dan menjamin hak Israel untuk berdiri sebagai negara yang berdaulat dan negara yang harus juga diperhatikan dan dijamin keamanannya," kata Presiden.