"Presiden Jokowi ingin mengembangkan pertahanan yang kuat berdimensi holistik melalui penguatan pertahanan militer dan nonmiliter sekaligus. Artinya pemerintah semakin yakin pemenuhan hak pangan rakyat merupakan masalah strategis menyangkut jatuh bangunnya sebuah negara. Maka menjaga benteng pertahanan melalui kesiapan cadangan logistik nasional perlu dibangun secara cepat," katanya.
Prabowo turut menyampaikan peringatan yang diberikan Food and Agriculture Orgazitation (FAO) terkait ancaman krisis pangan yang akan melanda dunia akibat pandemi covid-19. Dia pun berharap agar lahan pangan yang disiapkan pemerintah di luar Pulau Jawa nantinya dapat menjadi cadangan logistik nasional ketika kelangkaan benar-benar terjadi.
"Kita perlu mengantisipasi secara cepat dengan membuat cadangan logistik strategis nasional. Pengembangan lumbung pangan baru di luar Pulau Jawa yang sedang dalam proses pengerjaan diharapkan bisa menjadi sumber cadangan logistik nasional. Untuk mencegah kekurangan pasokan pangan dalam negeri dan mengurangi impor," katanya.