Menhan mengingatkan kepada para taruna, Akmil adalah tempat penggemblengan. Dari tempat ini diharapkan dapat melahirkan pemimpin-pemimpin TNI yang tanggap, tangguh dan trengginas.
Tak hanya itu, diharapkan para taruna memiliki karakter pejuang, ksatria, pemberani, dan cerdas. Menurut dia, tiada lain tujuannya agar dapat menjaga keselamatan bangsa dan negara.
“Kalian perwira digembleng tanpa melihat suku, ras, etnis dan agama. Tidak ada yang namanya perwira Sunda, Perwira Jawa, Perwira Bugis, Perwira Dayak, Perwira Flores, Perwira Ambon, Perwira Papua. Kalian adalah perwira bangsa yang satu, bangsa Indonesia," katanya.