Prabowo Ungkap Target Defisit APBN 2026 Rp638,8 Triliun, Efisiensi Terus Digenjot

Achmad Al Fiqri
Presiden Prabowo Subianto. (Foto: BPMI Setpres)

JAKARTA, iNews.id - Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2026 ditargetkan Rp638,8 triliun. Dia menegaskan efisiensi anggaran bakal terus digenjot untuk menekan defisit pada postur APBN.

Hal itu diungkapkan Prabowo saat berpidato penyampaian RUU APBN 2026 dan Nota Keuangan di Rapat Paripurna DPR, Jumat (15/8/2025). Mulanya, dia menyampaikan arsitektur APBN 2026 di tengah gejolak global.

"Belanja negara dialokasikan Rp3.786,5 triliun. Pendapatan negara ditargetkan mencapai Rp3.147,7 triliun. Defisit APBN dirancang Rp638,8 triliun atau 2,48 persen PDB ditopang pembiayan yang perlu dan inovatif dan sustainable," kata Prabowo.

Dia pun berjanji akan terus menggenjot efisiensi. Hal itu ditujukan untuk menekan angka defisit.

"Pemerintah yang saya pimpin, berjanji di hadapan majelis ini, kami akan terus melaksanakan efisiensi sehingga defisit ini kita ingin tekankan sekecil mungkin," ujar Prabowo.

Dia pun menargetkan APBN tidak mengalami defisit pada 2027 dan 2028.

Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait
Nasional
30 hari lalu

Prabowo Batuk-Batuk saat Pidato Nota Keuangan: Maaf, Tadi Pagi Agak Semangat

Nasional
30 hari lalu

Prabowo Siapkan Rp335 Triliun untuk Program Makan Bergizi Gratis 2026

Nasional
30 hari lalu

Puan Minta Izin Prabowo Tegur Menteri: Kalau Tak Diawasi, Bisa Lupa Arah

Nasional
30 hari lalu

Prabowo Soroti Polemik di Pati, Bupati Sudewo Diberi Teguran Keras

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal