Pratikno Tegaskan Tak Ada Pertemuan Andi Widjajanto-Jokowi sebelum Pencawapresan Gibran

Raka Dwi Novianto
Mensesneg Pratikno mengatakan Presiden Jokowi saat itu sedang melakukan kunjungan kerja di Arab Saudi pada 20 Oktober. (Foto tangkapan layar).

JAKARTA, iNews.id - Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno menepis adanya pertemuan mantan Gubernur Lemhannas Andi Widjajanto dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebelum pengumuman Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapres. Presiden saat itu sedang melakukan kunjungan kerja di Arab Saudi pada 20 Oktober.

"Dua hari sebelum pengumuman mas Gibran sebagai cawapres, ya tidak benarlah. Tidak benar ada pertemuan antara bapak presiden dengan pak Andi dua hari sebelum pengumuman Mas Gibran sebagai Cawapres," kata Pratikno dalam keterangan vidionya, Selasa (13/2/2024).

Pratikno menjelaskan Prabowo mengumumkan Gibran sebagai Cawapres pada Minggu (22/10/2023). Dia menegaskan tidak ada pertemuan antara Andi dengan Jokowi.

"Jadi tanggal 16 Oktober bapak presiden terbang ke RRT, lanjut ke Arab saudi, tiba di Jakarta tanggal 21 Oktober dini hari jam 3 pagi. Jadi ngga benar ada pertemuan itu. Pak Presiden masih di Arab Saudi kok," kata Pratikno.

Terkait pernyataan Andi yang menyebut Presiden mengatakan Prabowo-Gibran tak bisa dikalahkan, Pratikno menepisnya. Dia menegaskan ucapan tersebut tidak mungkin ada 

"Ya pertemuannya saja enggak ada kok. Ya kalau pertemuannya enggak ada, isi pertemuannya juga enggak ada gitu. Jadi pertemuan Pak Andi Widjajanto sebagai Gubernur Lemhannas dengan Bapak Presiden itu terakhir kali tanggal 4 Oktober tahun 2023 di forum terbuka di Istana Negara, yaitu acara arahan Presiden kepada para peserta PPRA dan PPSA Lemhannas," kata Pratikno.

Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait
Nasional
3 hari lalu

Gibran Tinjau Arus Mudik Natal di Stasiun Semarang Tawang, Pastikan Kelancaran Layanan Penumpang

Nasional
4 hari lalu

Gibran Hadiri Perayaan Natal di Jateng dan Pantau Arus Mudik

Nasional
4 hari lalu

Pesan Natal Gibran: Semoga Menjadi Momen Penuh Sukacita dan Kedamaian 

Nasional
6 hari lalu

Jokowi Sempat Tak Setuju Pasal Penghinaan Presiden di KUHP, Tak Ambil Pusing Dihina

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal