Di tahun 2014, namanya juga sempat diperbincangkan banyak orang. Dia membuat situs http://www.kawalpemilu.org untuk menyajikan data hasil pemilu alias quick count. Data yang disajikan di laman ini juga sangat akurat. Sebab, berasal langsung dari scan formulir C1 yang dipublikasikan oleh KPU. Situs ini ramai dikunjungi masyarakat.
Alumnus Universitas Nanyang, Singapura dalam bidang teknologi ini sangat berharap jika IT bisa bermanfaat sebagai alat komunikasi dan pendukung pembelajaran. Terutama, di wilayah pesantren.
Selain situs pemilu, Ainun Najib juga menggawangi terciptanya laman KawalCovid-19. Itulah yang membuat Jokowi ingin sekali Najib pulang ke Indonesia.
Situs itu menyajikan transparansi data seputar wabah Covid-19 yang melanda Indonesia sejak Maret 2020 silam. Dirinya membuat situs tersebut karena melihat kesimpangsiuran informasi seputar Covid-19 sudah terjadi sangat parah di masyarakat. KawalCovid-19 diluncurkan pada 1 Maret 2020, hanya selang beberapa hari sebelum Jokowi mengumumkan dua kasus Covid-19 pertama di Tanah Air.