JAKARTA, iNews.id - Proses menstruasi terjadi pada setiap wanita yang mengalami akil baligh. Lantas, bagaimana fase menstruasi pada wanita setiap bulannya?
Melansir buku ‘Dunia IPA’ terbitan Yudhistira, menstruasi adalah peristiwa keluarnya darah dari vagina. Darah menstruasi berasal dari rahim dan timbul akibat terlepasnya selaput lendir rahim yang mengalami proses kemunduran dan kerusakan akibat sel telur tak dibuahi.
Darah menstruasi bersifat cair atau hanya sedikit mengandung bekuan darah. Biasanya, darah berwarna merah atau merah tua. Proses menstruasi berlangsung selama 2-6 hari.
Awal menstruasi pada wanita, biasanya tidak teratur dan terjadi antara 2-3 bulan setelah menstruasi pertama. Dari hari pertama menstruasi sampai menstruasi berikutnya berlangsung 28-35 hari hal ini juga disebut dengan siklus menstruasi.
Dikutip dari buku ‘Ilmu Pengetahuan Alam IPA’ terbitan Yudhistira Ghalia Indonesia, proses menstruasi terjadi karena sel telur yang dihasilkan ovarium sudah matang dan memasuki rahim. Jika sel telur tidak dibuahi oleh sperma, maka dalam beberapa hari sel telur akan mati dan luruh bersama penebalan yang terjadi di dinding rahim dan dikeluarkan melalui vagina.