Puan Ajak Parlemen ASEAN Ciptakan Lingkungan agar Perempuan Didengar dan Diberdayakan

Felldy Aslya Utama
Ketua DPR Puan Maharani memimpin Sidang Umum ASEAN Inter Parliamentary Assembly (AIPA) ke-44 yang digelar di Jakarta. (Foto: DPR).

Oleh karenanya, Puan menganggap pentingnya AIPA mengatasi tantangan yang menghambat partisipasi penuh perempuan dalam kegiatan politik, sosial, dan ekonomi.

“Dengan senang hati saya sampaikan bahwa pertemuan WAIPA ini menyoroti pentingnya memajukan agenda kesetaraan gender di ASEAN, dengan fokus khusus pada partisipasi perempuan dalam semua aspek kehidupan, termasuk ekonomi, sosial, dan politik,” sebut Puan.

Mantan Menko PMK ini meminta anggota WAIPA berusaha untuk menciptakan lingkungan politik yang inklusif dan representatif. Puan mengatakan, hal tersebut dapat menjamin partisipasi secara setara dan kekuatan pengambilan keputusan bagi perempuan.

“Melalui penerapan kuota berbasis gender atau langkah-langkah tindakan afirmatif, kita dapat memberikan kesempatan yang layak bagi perempuan untuk berkontribusi pada pembangunan dan pemerintahan negara kita,” tuturnya.

Puan menilai, ada kebutuhan mendesak untuk menghapuskan diskriminasi berbasis gender dengan mempromosikan akses ke pendidikan dan layanan kesehatan yang berkualitas. Selain itu, dengan memberikan dukungan bagi pengusaha dan pekerja perempuan.

“Untuk aspek politik, kita perlu lebih meningkatkan keterlibatan dengan partai politik untuk mendukung dan mendukung perempuan melalui karir politik mereka,” tegas Puan.

“Kita harus mendorong partai politik untuk memfasilitasi pendidikan politik, memberikan dukungan keuangan selama pencalonan, dan membuka akses yang lebih luas ke jaringan politik,” sambungnya.

Puan pun menyatakan, pemberdayaan perempuan melalui pendidikan, pelatihan, dan peningkatan akses informasi akan menjadi prioritas di AIPA selanjutnya. Ini dilakukan untuk menumbuhkan kepemimpinan perempuan di Parlemen.

“Sangat penting bagi WAIPA untuk menekankan pentingnya kepemimpinan perempuan dan mempromosikan kebijakan yang responsif gender untuk melindungi dan membangun ketahanan masyarakat di ASEAN,” ujar cucu Bung Karno itu.

Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait
Internasional
4 hari lalu

Militer Kamboja dan Thailand Saling Gempur Jelang Pertemuan Menlu ASEAN di Malaysia

Nasional
8 hari lalu

Pesan Megawati ke Para Perempuan: Jangan Merasa Rendah Diri

Bisnis
10 hari lalu

MNC Life Gelar Pemeriksaan Pap Smear Gratis untuk Karyawan Perempuan MNC Financial Services

Internasional
16 hari lalu

Perang Lawan Kamboja, Thailand Evakuasi Lebih dari 400.000 Warga dari Perbatasan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal