Puan Surati Sekjen PBB, Desak segera Akhiri Bencana Kemanusiaan di Gaza

Felldy Aslya Utama
Ketua DPR Puan Maharani (foto: iNews.id)

"Apa yang kita saksikan di Gaza saat ini bukan lagi sekadar krisis pangan, melainkan kelaparan yang diakibatkan oleh kebijakan yang disengaja dan sistematis untuk menyasar warga sipil dengan menggunakan kelaparan sebagai senjata perang," ujarnya.

Legislator PDIP itu menegaskan, hal tersebut merupakan pelanggaran berat terhadap hukum humaniter internasional, di mana membiarkan warga sipil kelaparan sebagai metode peperangan. 

"Tindakan-tindakan ini juga dapat dianggap sebagai pelanggaran berat hukum internasional apabila dilakukan dengan maksud untuk menghancurkan, seluruhnya atau sebagian, suatu kelompok nasional, etnis, atau agama dengan cara menghalangi bantuan kemanusiaan dan pasokan penting, serta menciptakan kondisi kehidupan yang bertujuan untuk menghancurkan mereka secara fisik," katanya.

Oleh karena itu, Puan mendorong Sekjen PBB sebagai suara masyarakat internasional, untuk mengambil langkah-langkah mendesak. Pertama, dengan secara resmi mengumumkan status kelaparan di Jalur Gaza, sesuai dengan Klasifikasi Fase Terpadu (IPC).

Kedua, Puan menuntut Dewan Keamanan PBB untuk menyelenggarakan sidang darurat guna menerapkan langkah-langkah praktis yang bertujuan mencegah kelaparan sebagai senjata perang dan memastikan penyaluran bantuan kemanusiaan.

Editor : Reza Fajri
Artikel Terkait
Internasional
4 bulan lalu

Keras! PM Australia Albanese Sebut Netanyahu Bohong soal Gaza

Internasional
4 bulan lalu

Netanyahu Didesak Sayap Kanan Israel Segera Serang Gaza meski Risiko Negosiasi Pupus

Internasional
4 bulan lalu

Ratusan Aktivis Internasional Bakal Berlayar ke Gaza, Siap Tembus Blokade Israel

Internasional
16 jam lalu

Trump Anggap Serangan Israel di Gaza Hal Biasa, Gencatan Senjata Tetap Berlaku

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal