RIYADH, iNews.id - Ketua MPR Bambang Soesatyo meminta Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz al-Saud untuk menambah kuota haji jamaah Indonesia dari 231.000 menjadi 250.000. Besarnya antusias dan penduduk muslim Indonesia yang mencapai ratusan juta jiwa, menyebabkan masa tunggu berangkat haji bisa mencapai 20 tahun lebih.
Permintaan itu disambut baik oleh Raja Salman akan mengupayakan semaksimal mungkin untuk menambah kuota haji demi memenuhi aspirasi rakyat Indonesia. Penambahan itu, diyakini bisa memangkas waktu tunggu setidaknya menjadi di bawah 10 tahun.
“Saya mengatakan kepada Raja Salman bahwa kami memahami bukan hanya penduduk Indonesia saja yang ingin menunaikan ibadah haji, melainkan seluruh umat muslim dunia. Mengingat Indonesia negara berpenduduk muslim terbesar dunia, kami memohon kepada Raja Salman agar kuota haji Indonesia ditambah," ujar Bambang Soesatyo saat bertemu Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz al-Saud, di Istana Kerajaan Yamamah Riyadh Arab Saudi, Senin (23/12/2019).
Dia menilai Arab Saudi merupakan negara mitra strategis bagi Indonesia. Bukan hanya untuk urusan politik dan ekonomi saja, tapi juga urusan sosial dan budaya.
Banyak para tokoh agama Islam Indonesia dari berbagai organisasi besar seperti Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, Al Irsyad dan lainnya, menimba ilmu agama di Arab Saudi.