Rektor Unhan Sebut Urgensi Penguasaan Teknologi Roket bagi Indonesia

Abdul Rochim
Universitas Pertahanan (Unhan) Indonesia. (Foto: ist)

Dalam kesempatan itu, Amarula menyambut kerjasama Unhan dan Lapan serta berharap pejabat dan peneliti Lapan untuk bisa memberi kuliah di Kampus Unhan. "Kami butuh asistensi Lapan pada saat membangun laboratorium untuk Fakultas Teknik Militer dan Fakultas Mipa Militer. Ini merupakan kesempatan peningkatan kerja sama antara Unhan dan Lapan," katanya.

Kepala Lapan, Thomas Djamaluddin mengungkapkan, negara maju adalah yang menguasai teknologi nuklir dan antariksa. karena itu, lembaga itu terus berusaha mewujudkan kemampuan penguasaan teknologi roket.

Menurut Thomas, pengembangan teknologi roket di Indonesia merupakan sejarah panjang. Sejak Lapan didirikan tahun 1963, teknologi roket menjadi teknologi roket yang dikembangkan.

"Karena pada waktu itu Presiden Soekarno mencanangkan apabila Indonesia ingin menjadi negara maju maka dua teknologi yang harus dikuasai. Yaitu teknologi nuklir dan teknologi antariksa," kata Thomas.

Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait
Sains
4 tahun lalu

Matahari Terbenam Lebih Lambat pada Akhir Januari, Begini Penjelasannya

Sains
4 tahun lalu

Nadir Ka'bah dan Fenomena Astronomi Lain yang Terjadi Akhir November 2021

Megapolitan
4 tahun lalu

Catat, Warga Bisa Saksikan Hari Tanpa Bayangan di Jakarta pada 9 Oktober

Sains
4 tahun lalu

Puncak Bulan Purnama Tak Selalu Jatuh pada Malam Ke-15 Penanggalan Hijriah, Ini Penjelasannya

Sains
4 tahun lalu

Fenomena Astronomi di Pekan Kedua Juli 2021, Ada Matahari di Atas Kabah

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal