Akhirnya di usia 11 tahun, Elliots dipindahkan ke University of Minnesota untuk belajar fisika dan matematika. Di sana, ia banyak berdiskusi dengan orang yang lebih tua dibanding dirinya, seperti profesor dan teman sekelasnya.
"Kadang ada sedikit ketakutan kenapa aku di sini. Tapi itu hilang dengan cepat. Bersama dengan orang-orang yang semangat dengan fisika sepertinya sangat bermanfaat," tutur dia.
Walaupun begitu, Elliot tetaplah seorang anak kecil. Ia masih menikmati waktu bermainnya dengan anak-anak seumurannya. Bahkan, ia bermain dengan anak tetangga di taman.
Sementara itu, Elliots bercita-cita menjadi seorang profesor di University of Minnesota dan menjadi ahli di bidang fisika. Untuk itu, orang tua Elliots berencana mengumpulkan dana agar sang anak bisa melanjutkan pendidikan S2.
Wah, keren ya!