JAKARTA, iNews.id - Tertangkapnya dua menteri terkait kasus korupsi dinilai menjadi momentum bagi Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk melakukan reshuffle kabinet. Harapannya, reshuffle tersebut bisa memperbaiki performa pemerintahan.
"Poin yang tak kalah penting menjadi bahan pertimbangan adalah mempercayakan jalannya pemerintahan kepada orang yang tidak hanya kompeten, tetapi juga konsisten terhadap visi Indonesia dan memiliki komitmen kuat memperjuangkan Trisakti," ujar Direktur Eksekutif Indonesian Public Institute (IPI) Karyono Wibowo di Jakarta, Kamis (17/12/2020).
Pernyataan yang sama disampaikan oleh Ketua DPP GMNI Arieo Pandiko. Menurutnya, untuk mengisi kekosongan posisi Menteri Sosial (Mensos) saat ini, Jokowi harus memilih sosok yang benar-benar memahami Pancasila dan UUD 1945.