Respons Bank Indonesia soal Kabar Pembobolan Dana Rp800 Miliar lewat BI-Fast

Anggie Ariesta
Bank Indonesia terus mencermati perkembangan penanganan kasus fraud berupa aktivitas transfer ilegal yang terjadi terhadap delapan bank. (Foto: ilustrasi/Okezone) 

JAKARTA, iNews.id - Bank Indonesia (BI) merespons kabar dugaan pembobolan dana nasabah di delapan bank dengan total kerugian mencapai Rp800 miliar pada periode Juni 2024-Maret 2025. Aksi kejahatan tersebut diduga memanfaatkan celah keamanan pada sistem transfer BI-Fast.

Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Ramdan Denny Prakoso menuturkan, BI terus mencermati perkembangan penanganan kasus fraud berupa aktivitas transfer ilegal tersebut.

BI terus berkoordinasi erat dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan aparat penegak hukum untuk memastikan langkah pemulihan dan penguatan keamanan berjalan konsisten. Bank-bank yang terkait dalam kasus ini telah diinstruksikan untuk melakukan penguatan prosedur pengamanan transaksi.

“Proses ini penting dalam menjaga agar fraud ini tidak mengganggu stabilitas sistem pembayaran dan perlindungan konsumen terpenuhi,” ujar Ramdan dalam keterangannya, Selasa (9/12/2025).

Adapun BI dan industri sistem pembayaran senantiasa berupaya memperkuat keamanan sistem pembayaran nasional dan keberlanjutan transformasi digital di sektor keuangan. 

Upaya ini dilakukan melalui penguatan tata kelola TI, keandalan teknologi, asesmen keamanan, implementasi fraud detection system, kesiapan respons insiden, mekanisme audit, serta peningkatan perlindungan konsumen.

Selain itu, BI juga telah menerbitkan ketentuan mengenai ketahanan dan keamanan siber pada April 2024 sebagai pedoman bagi Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran (PJSP) di Indonesia.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Bisnis
5 hari lalu

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI, Tegaskan Peran dalam Stabilitas Ekonomi Nasional

Bisnis
7 hari lalu

BNI Raih Dua Penghargaan BI Awards 2025, Perkuat Peran dalam Stabilitas Sistem Keuangan

Nasional
11 hari lalu

BI Singgung Pembentukan Mata Uang Digital untuk Awasi Risiko Kripto 

Nasional
12 hari lalu

Prabowo Sambut Tamu Negara di Acara BI: yang Hadir Berarti Sahabat

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal