Upaya tersebut, kata Said Aqil, bisa dilakukan melalui jalur online dan offline. Dia berharap ke depan tidak ada celah bagi para provokator masuk di ruang kehidupan masyarakat.
"Selaras dengan tersebut, rakyat dan para pemimpinnya harus memperkuat kewaspadaan nasional, melakukan deteksi dini dan membangun kesiapsiagaan nasional melaui banyak jalur, karena musuh-musuh negara bisa datang dari mana saja, dari dalam maupun luar negeri," tutur dia.
Said Aqil berpesan kepada masyarakat untuk mendukung Presiden Prabowo Subianto, Polri, hingga TNI mengendalikan dan memulihkan situasi. Dia menyerukan Gerakan Jaga Indonesia dengan menjaga wilayah masing-masing dari kelompok perusuh.
Dia juga mengajak tokoh agama, masyarakat, dan pemuda membangkitkan seruan yang menenangkan, menyejukkan dan mengajak masyarakat tidak mudah terprovokasi.
Said Aqil juga mengingatkan masyarakat yang menyuarakan aspirasinya untuk menyampaikan pendapat lewat kanal yang tepat. Dia juga mengajak aparat keamanan melakukan pendekatan persuasif dalam mengamankan aksi massa.
"Kepada seluruh warga bangsa, saya ingatkan hukumnya wajib mendukung pemerintahan yang sah dan konstitusional, tidak boleh ada upaya upaya jahat apapun yang berusaha merong-rong pemerintahan yang sah di bawah Presiden Prabowo. Terakhir Kepada para pemimpin agama, ayo kita langitkan doa kita semoga Indonesia senantiasa aman, damai makmur dan sentosa dan situasi segera
normal kembali," tutur dia.