SBY mengungkapkan, dia selalu berkomunikasi dengan Presiden Prabowo terkait tantangan-tantangan saat ini. Dia menyampaikan kepada Prabowo mengenai pentingnya meningkatkan komunikasi yang baik antara istana dengan para pengkritik.
"Dan Pak Prabowo mengatakan, 'Kami terus meningkatkan kualitas komunikasi'," ujar SBY.
Selain itu, dia juga berbagi pengalaman pribadinya sejak masa muda sebagai prajurit TNI yang telah menghargai kebebasan berekspresi.
"Waktu saya masih sangat muda, we love democracy. Kalau yang disampaikan mahasiswa itu ekspresi dari freedom of speech, mengapa kita menjadi gusar?" katanya.
Sementara itu, Duta Besar RI untuk Jepang, Heri Ahmadi, menyoroti tema buku yang sangat relevan. Dia mengingatkan, SBY adalah presiden pertama yang dipilih secara langsung oleh rakyat Indonesia dan juga setelah memasuki program reformasi.
"Sehingga konsolidasi demokrasi pada waktu itu sangat penting, timely pada saat sekarang ini," ujarnya.