SBY Merasa Ditelikung dan Ditinggalkan Atas Duet Anies-Cak Imin

Jonathan Simanjuntak
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). (Foto MPI).

JAKARTA, iNews.id - Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku bersyukur ditelikung sebelum pendaftaran capres-cawapres di KPU pada November 2023 mendatang. Keputusan sepihak duet Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin tanpa melibatkan Partai Demokrat. 

"Kita ditelikung, ditinggalkan seperti ini, bayangkan ditelikung, ditinggalkan sebelum batas pendaftaran ke KPU. Kita masih ditolong oleh Allah," ujar SBY dalam konferensi pers di Cikeas, Jumat (1/9/2023).

Menurut dia, mitra koalisi perubahan yang mengusung Capres Anies Baswedan melebihi batas kepatutan atau etika politik yang kasar. Tidak menyangka Anies akan berduet dengan Cak Imin tanpa persetujuan dengan Demokrat. 

"Saya tidak menyangka tindakan sejauh ini melebihi batas kepatutan dan etika ya kasar," katanya.

Hingga saat ini Anies juga tidak menyampaikan atau menjelaskan apapun atas pasangannya dengan Cak Imin. Padahal sebelumnya Anies rapat bersama tim 8 di Cikeas. 
 
"Dengan kejadian seperti itu tidak ada satu kata pun disampaikan kepada saya," katanya.

Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait
Nasional
8 hari lalu

Cak Imin: 1 Juta Warga Miskin Ekstrem Bakal Terima Tanah Negara

Nasional
11 hari lalu

Cak Imin: 1% Orang Kaya Kuasai Hampir Separuh Kekayaan Nasional

Nasional
18 hari lalu

Cak Imin Usul Badan Vokasi Nasional Dibentuk, Siapkan Lulusan SMK Terampil

Nasional
23 hari lalu

Cak Imin soal Usulan Gus Dur jadi Pahlawan Nasional: Kita Bangga dan Bersyukur

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal