"Karena penentuan tertinggi kemenangan adalah suara rakyat. Bukan suara elite yang mengondisikan melalui segala cara. Jadi mari kita setia pada spirit menghargai rakyat melalui mekanisme pemilu yang benar," ujarnya.
Sebelumnya, Sekda Takalar, Muhammad Hasbi menjadi sorotan dalam beberapa hari terakhir. Pasalnya, video saat sambutan mendadak viral karena mengutip janji Presiden Jokowi untuk membuka formasi CPNS.
Dia diduga mengampanyekan salah satu pasangan calon presiden (capres) karena menyebutkan anak presiden yang ikut maju di pilpres mendampingi Prabowo Subianto.
Dalam video berdurasi sekitar satu menit itu, Hasbi menyebutkan pihaknya setengah mati mencarikan anggaran untuk menggaji PPPK, namun bersyukur Pemkab Takalar pro kepada PPPK yang ada.
“Tapi yang belum terangkat, maaf tunggu pengangkatan CPNS, Pak Jokowi sudah janjikan, kalau anaknya menang, insya Allah akan dilanjutkan program pengangkatan CPNS, jutaan,” katanya disambut riuh para hadirin dalam video tersebut.
“Itu harus diapresiasi, pengangkatan CPNS kita butuh, guru-guru ini kurang tapi kita tidak mau menambah beban APBD, kita mau anggaran dari pusat bertambah untuk penggajian PPPK,” ujarnya.