Dalam kasus sengketa Pilpres 2024, Feri mendorong hakim-hakim MK berani memberhentikan siapa pun calon yang terbukti melanggar. Termasuk, jika calon itu merupakan anak seorang presiden.
"Apakah Mahkamah Konstitusi berani memberhentikan anak presiden yang melantik dia, apakah Mahkamah Konstitusi berani kalau salah satu di antaranya adalah orang yang dititipkan melalui proses seleksi tidak adil dari hakim," ujar Feri.
Direktur Eksekutif MMD Initiative, Asmai Ishak menyampaikan, pihaknya menggelar diskusi untuk menyegarkan kembali sekaligus memberi pelajaran ke masyarakat. Terutama, tentang demokrasi Indonesia yang pernah baik dan perlu dikembalikan lagi.
"Itu yang harus kita kembalikan lagi. MK sebagai lembaga terakhir, benteng demokrasi, benteng keadilan, itu pernah menjadi atau memutuskan atau mengambil putusan yang fenomenal dan sangat bermanfaat untuk kepentingan bangsa," kata Asmai.