Setnov Dipindahkan ke Lapas Teroris karena Kedapatan Jalan-jalan di Padalarang

Antara
Terpidana kasus korupsi pengadaan kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) Setya Novanto. (Foto: Antara)

"Menurut hemat saya, ini perlu dilakukan untuk sementara sebelum saya bisa melaporkan ke menteri, saya lakukan tindakan ini dulu," ujarnya.

Liberti mengatakan perlu mengambil tindakan tegas terhadap narapidana kasus korupsi E-KTP itu. Perbuatan Setnova tergolong pelanggaran berat.

Saat ini, dia mengatakan, pengawal yang mendampingi Novanto tengah menjalani pemeriksaan terkait kabar pelesiran itu. Sementara Setnov akan diperiksa saat sudah berada di Lapas Gunung Sindur.

"Pemeriksaan malam ini sudah kita lakukan, namun malam ini belum dipastikan bisa selesai, harapan saya paling Selasa atau Rabu bisa selesai agar kita tahu benang merahnya dimana," tutur Liberti.

Dengan demikian, dia yang mewakili pihak Kemenkumham Jawa Barat menyatakan permohonan maaf atas kelalaian tersebut. Menurutnya saat itu rekomendasi dokter menunjukan bahwa Novanto perlu mengalami pengobatan.

"Atas nama Kanwil Kemenkumham, saya mohon maaf kepada publik, kepada aparat penegak hukum bahwa yang terjadi hari ini adalah murni kelemahan dan kesalahan kami," katanya.

Setnov kepergok berkeliaran di sebuah toko bangunan yang berada di Padalarang. Dalam foto yang beredar di media sosial, Setnov tampak mengenakan kemeja lengan pendek, memakai topi hitam dan wajahnya ditutup masker.

Editor : Djibril Muhammad
Artikel Terkait
Nasional
3 bulan lalu

Kekayaan Setya Novanto Terbaru usai Bayar Denda dan Uang Pengganti Rp49,5 Miliar

Nasional
3 bulan lalu

Kekayaan Setya Novanto: Menelisik Aset, Kontroversi dan Fakta Teranyar

Nasional
3 bulan lalu

Golkar Persilakan Setya Novanto Aktif lagi di Partai, Waketum: Sudah Pernah Jadi Ketum

Nasional
3 bulan lalu

Waketum Golkar: Setya Novanto Tak Pernah Mundur, Masih Kader

Nasional
3 bulan lalu

Bebas Bersyarat, Setya Novanto Bisa Jadi Pejabat Publik Lagi Mulai 2031

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal