NUSANTARA, iNews.id – Skema Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) di Ibu Kota Nusantara (IKN) semakin menunjukkan geliat positif. Minat investor dalam dan luar negeri meningkat.
Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono menekankan skema KPBU di IKN bukan hanya untuk mempercepat pembangunan, tetapi juga memperkuat akuntabilitas publik jangka panjang.
“Proses due diligence yang kami terapkan melibatkan banyak pihak dari swasta, Kementerian terkait, hingga auditor intern pemerintah untuk menjamin good governance. Transparansi dan tata kelola yang baik adalah fondasi utama dalam semua tahapan investasi,” ujar Basuki dalam keterangannya, Minggu (8/6/2025).
Adapun dua proyek hunian lewat skema KPBU telah mendapat persetujuan availability payment (AP). Proyek ini mendapat jaminan dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dan PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PT PII).
Proyek pertama yakni pembangunan delapan tower hunian ASN di WP 1A yang digarap PT Nindya Karya. Pembangunan mencakup 288 unit hunian bertipe 190 meter persegi.
Proyek kedua yaitu pembangunan 109 unit rumah tapak oleh PT Intiland di WP 1B dan 1C. Spesifikasi bangunan bertipe 390 m persegi.