JAKARTA, iNews.id - DPR meminta agar Kementerian Agama (Kemenag) dapat berkoordinasi dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk memastikan Pemberangkatan calon ibadah haji 2021. Kemenag diminta memberi keputusan besok, Rabu (2/6/2021).
"Kami minta Pak Menteri dalam satu atau dua hari ini dapat berkomunikasi dengan pak Presiden supaya ada kepastian pak menteri. Informasi yang kami dapat, jemaah haji tahun ini belum bisa dipastikan tak berangkat," kata Ketua Komisi VIII DPR Yandri Susanto dalam Rapat Kerja dengan Menteri Agama, terkait Tindak Lanjut Persiapan Penyelengaraan Ibadah Haji 1442 Hijrah dan isu-isu aktual Senin, (31/05/ 2021).
Sebagaimana diketahui Indonesia telah maksimal dalam mempersiapkan segala persiapan haji 2021 ini. Namun Indonesia beserta delapan negara lainnya yaitu Afrika Selatan, Argentina, Brasil, India, Lebanon, Mesir, Pakistan, Turki masih berada dalam masa penangguhan izin masuk ke Saudi.
Terkait vaksin, Komisi VIII DPR RI telah mentargetkan pada akhir Mei seluruh calon jamaah haji sudah divaksin dengan. Sinovac. Namun ternyata Sinovac tidak masuk ke dalam empat yang ditetapkan oleh Arab Saudi.
"Kita juga tidak tahu apa kriteria atau parameter Saudi Arabia menetapkan empat vaksin yang boleh masuk ke Saudi di antaranya adalah AstraZeneca, Modernis, Pfizer, dan Johnson & Johnson. Yang jadi masalah jika kita diberikan kuota calon jamaah haji disuntik Sinovac pak gak bisa juga pak menteri,"kata Yandri.