JAKARTA, iNews.id –Sejumlah perusahaan rintisan (startup) Indonesia menjadi unicorn setelah mendapat suntikan dana besar-besaran dari asing. Partai Perindo meminta pemerintah peduli terkait hal ini. Jangan sampai perusahaan anak negeri dikuasai asing seluruhnya.
Pemuda Perindo, organisasi sayap Partai Perindo mendorong pemerintah agar membatasi kepemilikan startup oleh asing. Jika tidak, Indonesia hanya akan menjadi pasar dalam ekonomi digital.
“Kepemilikan seakan-akan (milik) Indonesia, tetapi sebenarnya perpanjangan tangan unicorn asing. Sangat perlu dibatasi, kita tidak mau startup-startup yang beroperasi di Indonesia hanya jadi mesin penyerap ladang konsumen Indonesia,” kata Ketua DPP Pemuda Perindo Effendi Syahputra, Senin (4/2/2019).
Effendi meminta pemerintah harus memberikan perhatian khusus agar sistem kepemilikan startup karya anak bangsa didominasi oleh pelaku lokal ekonomi digital Indonesia.Kementerian terkait, kata dia, jangan sampai diam dan tak peduli.
Untuk diketahui, kucuran dana besar-besaran dari berbagai investor raksasa mancanegara membuat kepemilikan empat startup Indonesia dikuasai asing.