Survei Indikator: Kebijakan Kemenhub Batasi Truk saat Mudik Diapresiasi Publik

Widya Michella
Ilustrasi truk (dok. istimewa)

JAKARTA, iNews.id - Lembaga survei Indikator Politik Indonesia menyebut mayoritas publik puas dengan penyelenggaraan arus mudik dan balik lebaran 2024. Sejumlah kebijakan pemerintah khususnya Kementerian Perhubungan mendapat apresiasi dari responden.

Salah satunya yakni kebijakan pembatasan truk saat arus mudik lebaran. Selama arus mudik dan balik lebaran, Kemenhub dan Polri membatasi operasional angkutan barang di tol dan non-tol. Pembatasan truk ini dilakukan demi mengantisipasi kepadatan lalu lintas.

Berdasarkan hasil survei, sebanyak 77,4 persen masyarakat setuju truk dibatasi saat mudik.

"Mayoritas setuju dengan pembatasan truk besar selama arus mudik dan balik," kata peneliti Indikator, Bawono, dikutip dari paparannya, Rabu (15/5/2024)

Kebijakan lain untuk mengurai dan mencegah kemacetan adalah seperti one way (satu arah), contra flow, dan rekayasa lalu lintas lain. 

Kebijakan-kebijakan ini juga mendapat apresiasi publik. Secara keseluruhan masyarakat puas dengan penyelenggaran mudik tahun ini. Merujuk data hasil survei Indikator, sebayak 90,4 persen responden puas dengan penyelenggaraan mudik Hari Raya Idul Fitri tahun ini. 

"Kita temukan 73,9 persen dari seluruh responden merasa sangat puas dan cukup puas, dua kategori ini (yang mudik dan tidak mudik) kita jadikan satu. Tapi kalau kita lebih khusus isolasi mereka yang mudik, kepuasan lebih tinggi 90,4 persen," kata peneliti utama Indikator Hendro Prasetyo.

Editor : Reza Fajri
Artikel Terkait
Nasional
2 hari lalu

Terungkap! Bus Cahaya Trans yang Kecelakaan Maut di Tol Semarang Ternyata Tak Terdaftar

Nasional
2 hari lalu

Kemenhub Ungkap Kronologi Bus Terguling di Tol Krapyak hingga Tewaskan 16 Orang

Nasional
2 hari lalu

Kecelakaan Bus Tewaskan 15 Orang di Tol Krapyak, Kemenhub: Kendaraan Tidak Laik Jalan  

Nasional
2 hari lalu

Aturan Baru Pembatasan Angkutan Barang di Jalan Tol selama Libur Nataru

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal