“Jadi agak unik ini yang pertama itu bukan karena faktor kinerja (sebagai gubernur DKI Jakarta), tetapi kita bisa melihat ini pertanyaan terbuka ya, pertama paling besar itu religius mungkin karena dekat dengan (komunitas) 212 dan dekat dengan ulama pada waktu Pilkada 2017. Faktor itu agak kuat di diri Anies Baswedan,” ucap Rico.
“(Anies dipilih karena) religius 15,1 persen, cerdas dan pintar 11,3 persen, dan tutur kata bagus 8,8 persen,” ujarnya menjelaskan.
Survei Median kali ini melibatkan sebanyak 1.200 responden yang tersebar dari 33 provinsi di Indonesia. Responden dipilih dengan teknik multistage random sampling (pemilihan sampel secara acak bertingkat).
Survei capres ini dilakukan pada pekan pertama hingga kedua Februari. Adapun margin of error survei sebesar plus minus 2,8 persen pada tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.