"Cuma memang ya belum takdirnya beliau menjadi presiden kan," tuturnya.
Dia membeberkan deklarasi Anies dan Sohibul Iman. Namun, dalam perjalanannya pasangan itu gagal mencalonkan diri karena sempat terkendala ambang batas. Walaupun belakangan, ambang batas itu direvisi oleh Mahkamah Konstitusi.
"Kemarin harapannya juga untuk DKI kan sudah pakai bahkan sudah kita pasang billboard besar kan AMAN kan, Anies-Sohibul Iman kan. cuma. Masalahnya PKS kursinya cuma 18 kan sehingga memang kurang 4 kursi," ujarnya.
Sebelumnya, Pramono Anung dan Rano Karno juga berupaya untuk menjaring pendukung Anies Baswedan. Dia telah menjalin komunikasi dengan sejumlah tokoh yang selama ini dikenal sebagai pendukung Anies Baswedan.
Pramono mengungkapkan bahwa beberapa tokoh dari kubu pendukung Anies bahkan akan bergabung dalam tim kampanyenya. Ia juga menyebut bahwa beberapa juru bicaranya dan Rano Karno, calon wakilnya, pernah menjadi bagian dari tim sukses Anies pada kontestasi politik sebelumnya.
"Lihat saja nanti juru bicara kami. Ada beberapa yang dulu pernah menjadi bagian dari tim pemenangan Mas Anies. Ini bagian dari strategi sederhana kami," kata Pramono, Sabtu (7/9/2024).