Bahkan secara khusus, Sekretaris Jenderal Liga Muslim Dunia Syaikh Muhammad Abdul Karim Al-Isa mengajak Syafruddin untuk membahas rencana penyelenggaraan Konferensi Cendekiawan Muslim Dunia. Rencananya, konferensi ini akan dihadiri para tokoh etnis dan agama dari belahan dunia. Keterlibatannya di kancah internasional memang memposisikan dirinya sebagai vote getter.
Oleh sebab itu, Syafruddin menolak untuk ditarik-tarik ke politik praktis. Dia ingin netral dan fokus dalam mendorong kemajuan di bidang pendidikan dan kemanusiaan.