Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu mengatakan DPR memberikan atensi yang cukup serius tentang kasus SKM. Meskipun terkesan sederhana, jika kasus ini tidak ditangani secara benar bisa berbahaya bagi konsumen.
Jika dalam penelusuran panja ditemukan permasalahan yang serius, tidak menutup kemungkinan produk SKM akan ditarik dari perederan.
"Sejauh ini belum ada alasan untuk memberhentikan atau menarik produk SKM. Kalau memang nanti di panja ditemukan masalah yang serius, bisa saja itu terjadi. Karena yang penting sekarang masyarakat aman, berhak untuk mendapatkan yang terbaik," jelasnya.
Begitu pun anggota Komisi IX DPR dari Fraksi PDIP Abidin Fikri menilai polemik SKM bisa dijadikan pintu masuk untuk menyelidiki produk makanan dan minuman yang iklan dan labelnya tidak menginformasikan kelayakan konsumsi produk. Polemik ini menjadi langkah Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk melakukan investigasi secara menyeluruh.
"BPOM bisa menginvestigasi secara menyeluruh produk makanan dan minuman yang diduga tidak layak dikonsumsi dan memberikan informasi yang utuh kepada masyarakat mengenai hasil investigasinya demi peningkatan kualitas hidup masyarakat Indonesia," ujarnya.