Tim Peneliti Klaim Vaksin Nusantara Bisa Digunakan Jadi Booster

Riezky Maulana
Ilustrasi vaksin Covid-19. (Foto: Ilustrasi/ist)

Lebih jauh dijelaskan Daniel, antibodi yang hasilkan pascavaksin covid-19 yang saat ini beredar masih mengalami penurunan imunitas selama 6 hingga 7 bulan. Hal itu berdasarkan laporan yang terjadi pada vaksin Pfizer.

Jika dilihat lagi laporan terbaru, ternyata antibodi yang dihasilkan pascavaksinasi termasuk yang menggunakan platform mRNA bikinan Pfizer juga setelah 7 bulan ternyata kadar antibodi spike-nya tak terdeteksi. Karena memang mekanisme kerjanya berbeda," katanya.

Dia memastikan, tim peneliti nantinya akan melibatkan masyarakat dan memilih dengan teliti kelompok mana yang dapat menjadi relawan. Namun, dia belum bisa memastikan kelompok mana yang bisa menjadi relawan.

"Peneliti sedang menyusun protokol dan nanti akan melakukan pengumuman terbuka sehingga masyarakat bisa mendapatkan akses," katanya.

Daniel menjelaskan, pengembangan vaksin yang diprakarsai mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto ini telah sejalan dengan kaidan ilmiah yang berlaku dan sesuai dengan arahan yang dikeluarkan Badan Pengawasa Obat dan Makanan (BPOM).

"Sekali lagi, saya atas nama tim peneliti kita akan patuh ya pada kaidah ilmiah. Itulah sesuai dengan arahan dari BPOM," ujarnya.

Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait
Nasional
9 hari lalu

Kemenag Kumpulkan Peneliti dari 31 Negara, Jawab Isu Islam hingga Teknologi

Nasional
2 bulan lalu

Peneliti Media dan Politik Buni Yani Ungkap Tanda CIA Terlibat di Demo Ricuh, Apa Itu?

Nasional
2 bulan lalu

UI Minta Maaf usai Heboh Undang Akademisi Pro Israel, Akui Kurang Hati-Hati

Nasional
2 bulan lalu

Heboh UI Undang Akademisi Pro Israel Peter Berkowitz Jadi Pembicara

Nasional
4 bulan lalu

Perang Iran-Israel Berlanjut? Peneliti Sebut Beban Ekonomi Jadi Pertimbangan 

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal