JAKARTA, iNews.id - Tim SAR Timika sampai saat ini masih kesulitan mengevakuasi jenazah dua pendaki wanita, Lilie Wijayati dan Elsa Laksono yang meninggal dunia dalam pendakian Puncak Carstensz. Adapun jenazah keduanya saat ini masih berada di Basecamp Lembah Kuning.
"Dua orang korban MD (meninggal dunia), identitas korban menyusul. Saat ini masih berada di Basecamp Lembah Kuning menunggu cuaca membaik. (Jenazah) akan dievakuasi dengan Helikopter Intan Angkasa ke Timika. 13 korban yang selamat masih berada di Lembah Kuning," ujar Kepala Kantor SAR Timika, I Wayan Suyatna dalam keterangannya, Minggu (2/3/2025).
Suyatna menjelaskan, dua wanita yang meninggal dunia saat mendaki Puncak Cartensz diketahui bersama musisi dan penulis, Fiersa Besari.
Pihaknya menerima laporan adanya kondisi membahayakan pendaki Gunung Cartenz berupa hipotermia pada pukul 00.46 WIT, Minggu (2/3/2025). Sedianya, ada 15 pendaki yang melakukan kegiatan saat itu.
Adapun identitas para pendaki yakni, Fiersa Besari, Indira Alaika, Furki, Elsa Laksono, Lilie Wijayanti Poegiono, Saroni, Ludy Hadiyanto, dua WNA Turki serta satu WNA Rusia. Sementara guide para pendaki itu berjumlah lima orang seperti Nurhuda, Alvin Perdana, Arlen Kolinug, Jeni Dainga dan Ruslan.
Suyatna menuturkan, kejadian itu terjadi kala para pendaki melakukan penyeberangan di jembatan tyrollean pukul 10.51 WIT, Sabtu (1/3/2025).
"14.00: Diperkirakan tiba di puncak (belum terkonfirmasi tepatnya).19.10: Info baterai HT sudah low sulit komunikasi. 19.30: Info dari Octries Ruslan dan Abdullah turun. Dan mengabarkan semua sudah summit hanya ada 2 orang atas nama Indira dan Saroni terkena gejala AMS diarea bawah puncak. Saat perjalanan turun Ruslan tiba di Teras Besar, tim tamu dan guide berada sebebelum tyrollean," tuturnya.