Sebab, kata dia, 31 balai Kemensos harus melayani 514 kabupaten dan kota di Indonesia. Sehingga dibutuhkan ketelatenan dan treatment untuk merespons sejumlah kasus sosial di tengah masyarakat.
"Jadi memang agak berbeda karena itu kami sangat butuh untuk bagaimana penggunaan elektronik itu bisa berjalan untuk kami bisa berkomunikasi dengan seluruh karyawan Kemensos yang ada di 31 balai," ujarnya.