Dia memposting foto Prabowo-Salim Segaf dengan memberi judul Duet Maut Tentara Ulama Pimpin dan Jaga NKRI. Pada postingannya, Prabowo disebut sebagai jenderal tegas dan berani serta tidak bisa dibeli, cinta habib dan ulama, bela santri dan pesantren serta mewakili Indonesia Barat. Sedangkan Salim Segaf diibaratkan mewakili Indonesia tengah dan timur juga mewakili habib dan ulama, memiliki pengalaman menjadi menteri dan dubes, diterima NU dan Muhammadiyah, cerdas, berani, clear dan clean.
“Prabowo-Habib Salim pasangan tawazun (seimbang) antara ketegasan tentara dan kelembutan ulama, Jawa non-Jawa, nasionalis-religius, plus barokah darah Nabi dalam diri Habib Salim,” ujar Abdul Somad.
Dia juga memberikan selamat atas hasil ijtima GNPF) Ulama dan tokoh nasional. “Selamat, ternyata kerumunan sudah berubah menjadi barisan kekuatan,” ucap dia.