JAKARTA, iNews.id - Universitas Sebelas Maret (UNS) akan mensyaratkan BPJS Kesehatan untuk mahasiswa baru. Hal ini diputuskan dalam perjanjian kerja sama (PKS) antara BPJS Kesehatan Cabang Surakarta dengan UNS pada Senin (11/4/2022).
Menurut Rektor UNS, Jamal Wiwoho pihaknya akan mendaftarkan secara kolektif mahasiswa baru tahun akademik 2022/2023 menjadi peserta aktif dalam program jaminan kesehatan BPJS. Ia pun mengimbau sivitas akademika berpindah dari asuransi lama dengan mengikuti BPJS.
“Saya minta untuk seluruh sivitas akademika UNS agar migrasi dari sistem asuransi yang lama agar mengikuti program kesehatan BPJS. Demikian juga untuk mahasiswa ajaran 2022/2023, seluruh mahasiswa baru yang masuk UNS kami wajibkan ikut kepesertaan BPJS,” tutur Jamal dikutip dari laman resmi UNS, Rabu (13/11/2022).
Lebih lanjut, ia memaparkan bahwa kerja sama ini dilakukan guna menyelenggarakan jaminan kesehatan bagi mahasiswa yang terdaftar dalam Program Jaminan Kesehatan. Kerja sama ini juga meliputi kepesertaan program jaminan kesehatan, pembayaran iuran peserta, dan pelayanan kesehatan bagi sivitas akademika.
Sementara itu, Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti mengatakan bahwa kerja sama ini sejalan dengan instruksi Kemendikbud Ristek bahwa agar bisa memastikan sivitas akademika kampus aktif dalam program JKN-KIS. Apalagi, saat ini BPJS Kesehatan dipermudah dengan aplikasi mobile JKN.
“Tentu saja program JKN-KIS ini diwujudkan dalam penandatanganan MoU dan PKS yang mungkin perlu juga kita perkuat lagi. Kami berharap untuk UNS tetap bersinergi dengan BPJS Kesehatan mewujudkan komitmen kita bersama,” tutup dia.